Minggu, 31 Mei 2009

Yuk Mancing yuuukkk..!!!

Minggu, 31 Mei 2009 | 0 komentar

Bagi anda yang hoby mancing dan sering menghabiskan waktu dengan memegang pancing…datang saja ke dusun Karangbendo Jambidan,karena disebelah utara dusun ini ada kolam bekas penggalian pasir yang banyak ikannya..tidak perlu daftar alias gratis karena cuman kolam dadakan..siapapun boleh mancing ditempat ini..namun anda harus bener-bener sabar mancing ditempat ini karena ikanya susah banget tuh tuk dipancing.Anda harus punya umpan yang disenengi oleh para ikan disana..ikan yang ada yaitu bawal,nila,tawes….yaa sekedar iseng coba aja deh mancing di tempat itu..

read more

Aksi sosial warga Karangbendo dan KKN Akper Notokusumo

0 komentar

Sebagai wujud kepedulian terhadap kebersihan dan kesehatan
Warga dusun karangbendo bekerjasama dengan mahasiswa AKPER Notokusumo melakukan kegiatan kerja bakti bersama dengan kegiatan .Kebersihan jalan dusun Karangbendo dilanjutkan kerja bakti di Musholla..
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari minggu pagi.tanggal 31 mei 2009.
Mahasiswa Akper Notokusumo yang di koordinatori oleh Anggi melaksanakan program
KKN di dusun Karangbendo selama 3 minggu.dengan sasaran kebersihan dan kesehatan warga serta lingkungan dusun karangbendo

read more

Jumat, 29 Mei 2009

PROFIL MUDA-MUDI KARANGBENDO

Jumat, 29 Mei 2009 | 0 komentar
Muda-Mudi Karangbendo berdiri pada tanggal 9 juli 1998.disaat Indonesia mengalami krisis moneter,maksud di dirikanya organisasi ini untuk mempersatukan seluruh remaja yang bertempat tinggal di Karangbendo,awal berdiri anggota hanya berjumlah 50 orang.
Organisasi ini di deklarasikan dirumah sdr udin dengan dihadiri dan disaksikan oleh sesepuh,tokoh pemuda,dan masyarakat,antara lain Bpk Siswanto,Bpk Nurmada,Bpk Harjono,Bpk Sriyanto,Ibu Aisyah dari DasaWisma

Tujuan Umum organisasi ini yaitu:

1. Ikut aktif dalam kegiatan keagamaan di kampung karangbendo
2. Ikut aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakan di kampong karangbendo
3. Pembinaan ketrampilan dan wira usaha
4. Mengaktifkan anggota pada kegiatan olahraga dan seni
5. Pembinaan Kader penerus

Yang pernah memimpin organisasi muda-mudi karangbendo:

1. Tahun 1998 – 2001 : Ketua : Khoiruddin Muslim, wakil : Jumadi
2. Tahun 2001-2003 : Ketua : Priyanto ,wakil : Wahyudiantoro
3. Tahun 2003-2005 : Ketua : Eko Susanto ,wakil : Ariyadi
4. Tahun 2005-2007 : Ketua : Zaenal arifin .wakil :qomarudin
5. Tahun 2007-2009 : Ketua : Zaenal arifin .wakil : Lina Rulita

Kekayaan muda-mudi saat ini ( tahun 2009 )

1. Separangkat Sound system 2000 Watt,dengan speaker 10 buah
Dan ini disewakan untuk umum.
2. Handycam Sony yang juga melayani jasa video shotting
3. dan yang paling penting kekayaan muda mudi adalah rasa persatuan yg ada
di organisasi ini.

read more

Sekilas tentang karangbendo

0 komentar

Karangbendo..sebuah dusun kecil dengan penduduk sekitar 200 jiwa dan terletak di desa Jambidan,Kecamatan Banguntapan,Kabupaten Bantul.Sebuah dusun yang aman damai dan masyarakatnya guyub rukun. Disebelah utara tampak gunung merapi yang berdiri dengan kokohnya...pemandangan pegunungan seribu tampak membujur laksana raksasa tidur di timur dusun ini. mata pencarian warga terutama petani,industri Batu bata merah,sebagian lagi berwiraswasta (perikanan Gurameh).

read more

Rabu, 27 Mei 2009

REFLEKSI 3 TAHUN GEMPA JOGJA

Rabu, 27 Mei 2009 | 0 komentar

Gempa bumi dahsyat yang mengguncang Yogyakarta dan Jawa Tengah sabtu pagi, 27 Mei 2006 3 tahun yang lalu sungguh memberikan pelajaran yang begitu besar bagi kita semua. Saat perhatian sebagian besar masyarakat di Yogyakarta (bahkan di negara ini) terpusat pada aktivitas Gunung Merapi yang menggeliat nun jauh di utara sana, eh... bencana malah datang sekonyong-konyong dari gegar bumi yang bermula di titik pantai di Kabupaten Bantul, di selatan Jogja, membesut ke arah timur laut hingga Imogiri, Piyungan, Prambanan, Gantiwarno (Klaten) dan Wedi (Klaten). Tak satupun orang menyangka akan sedemikian uniknya perilaku alam yang akhirnya memorakporandakan kawasan Yogyakarta dan Jawa Tengah bagian selatan ini. Lebih dari lima ribu nyawa melayang, puluhan ribu lainnya terluka. Ribuan rumah dan bangunan rusak dan roboh, kerugian finansial tak terperi besarnya, belum lagi segi dan sendi kehidupan yang menentukan hajat hidup orang banyak pun ambruk terganggu selama beberapa waktu dan sepertinya masih memerlukan waktu beberapa saat ke depan untuk recovery menuju kembali ke keadaan semula.

Ada banyak peristiwa menarik dan unik yang terjadi selama bencana terjadi. Jelas, lebih banyak yang memilukan dan memprihatinkan. Akan tetapi kalau kita cermati secara lebih jelas dan mendalam, ada begitu banyak nilai-nilai kemanusiaan yang meruah, nyata ditampakkan dalam beberapa sudut. Nilai-nilai kemanusiaan yang selama ini begitu tampak terhimpit, tertindih, terlindas dan kadang terasa hampir hilang oleh karena deru aktivitas dan kesibukan manusia dalam mengejar 'cita-cita hidup di dunia'. Tapi kita salah! Ternyata nilai-nilai positif manusia itu masih ada dan kentara begitu besar, khususnya ketika kita menghadapi kesulitan dan kepedihan yang mendalam seperti sekarang ini karena bencana alam.

Ada nilai persatuan yang mungkin selama ini lambat laun dipergunjingkan keberadaannya. Perbedaan hendak diperdebatkan dalam konteks apapun. Agama, suku, golongan, kepentingan dan lain-lainnya. Akan tetapi di Yogyakarta dan Jawa Tengah, kawasan yang tertimpa bencana, kami bersatu dalam rasa, berpadu dalam situasi dan kondisi bencana yang tak mengenakkan ini. Kami semua mengenakan "kemeja" yang sama, manusia! Persaudaraan kembali kentara dan seperti menjadi penanda bagi bagian bangsa lain di tempat lain, bahwa persatuan memang mutlak diperlukan untuk selama-lamanya. Di lokasi bencana, tak jarang kita temui perwujudan persatuan itu dari kegotongroyongan masyarakat dalam kebangkitannya menghadapi hari-hari pasca gempa. Gotong-royong, sesuatu yang selama ini nyaris hanya menjadi jargon semata, telah terbukti nyata ada diantara jiwa para korban bencana. Gotong royong telah mengakar. Tak berlama-lama lelap dalam kesedihan, kami dan mereka semua menyingsingkan lengan dan berpadu bangkit kembali, bersama-sama!

read more
 

Pengurus Karangbendo